Teluk Buton Butuh Perhatian Lebih Dari Pemerintah

Ranai-Natuna,(MediaTOR).-Di sela-sela kunjungannya dalam rangka menghadiri Musrenbangdes Desa Teluk Buton pada 20 Januari 2014, Camat Bunguran Utara Izhar SSos  menyempatkan diri untuk meninjau beberapa lokasi. Salah satunya Kantor Desa Teluk Buton yang mengalami musibah kebakaran sehingga hampir setengah dari gedung desa tersebut mengalami kerusakan parah dan memaksa para apatur desa mengungsikan aktifitas mereka ke gedung BPD Desa Teluk Buton. Kepala Desa Teluk Buton yang menemani Camat Izhar SSos menyampaikan bahwa gedung itu sudah tidak digunakan sejak September 2013 akibat konsleting listrik yang mengakibatkan kebakaran.
  Selain itu, Camat Izhar juga menyempatkan meninjau kondisi jalan di desa itu. Beliau menilai Teluk Buton butuh lebih dari sekedar perhatian dari pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan di desa tersebut. Bagaimana roda ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di sini bisa terangkat, bila fasilitas jalan saja belum tersedia dengan layak", kata Izhar.
   Izhar juga menemukan kondisi rumah tidak layak huni (RTLH) di daerah tersebut. Dia meminta kepada Kepala Desa Teluk Buton agar mendata ulang masyarakat yang masih tinggal di RTLH, serta masyarakat yang masuk dalam kategori miski. Sehingga bisa mendapat prioritas bantuan dari pemerintah, baik pemerintah daerah dan kecamatan.
   Dalam temuannya, Camat Izhar juga mengagumi potensi wisata yang dimiliki oleh Desa Teluk Buton. Letak Pulau Panjang dan Pulau Pendek yang berhadapan dengan Desa Teluk Buton, menambah keindahan di desa tersebut. Belum lagi potensi wisata bawah laut yang luar biasa, bila dilihat dari terumbu karang yang terlihat dengan jelas, membuat Camat Bunguran Utara ini yakin apabila desa Teluk Buton dikelola dengan baik, bisa menjadi salah satu objek wisata yang termashur."Desa ini memiliki potensi wisata yang sangat baik, letak pulau dan terumbu karang bisa menjadi daya tarik yang luar biasa. Baik bagi wisatawan dalam dan luar negeri, tetapi itu butuh perhatian lebih dari pemerintah daerah tentunya," ungkap Izhar.(Eri/Rz)