Bekasi,(MediaTOR Online) - Sangat wajar warga/masyarakat mempertanyakan kondidisi sekolah yang kurang terawat, terlebih orang tua siswa yang menyekolahkan putera puterinya di sekolah tersebut. Terlebih bila sekolah itu milik negera yang perawatannya selalu ada dari tahun ke tahun yang bersumber dari dana BOS Pusat/APBN yang lumayan dibantu pernah siswa pernah tahun.
Muryadi SPd, Kepala Sekolah
Hal itulah yang kita temukan di lingkungan SDN Mangunjaya 2 Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang dipimpin Muryadi SPd yang sudah hampir dua tahun memimpin sekolah tersebut.
Sangat jelas dan nyata kurang atau tidak terawat dengan baik. Ketika sekolah ini dipimpin yang lama nyata bersih dan asri serta para guru juga giat masuk kerja berkat kebaikan kepala sekolah sebelumnya.
Suasana dan Sikon wabah covid 19 betul betul dimanfaatkan kepala sekolah dengan santai, alasannya WFH dan rapat Dinas. Namun lupa untuk merawat sekolahnya dari tahun ke tahun padahal anggaran tersedia. Besarnya anggaran dana Bos di sekolah ini patut kita pertanyakan, sebab Kepala sekolah tidak transparan dan tertutup.
Kondisi parah
Ketika ditemui di sekolahnya, Muryadi S Pd, selaku kepala sekolah tidak pernah ada. Kalau pun dititip pesan percuma, sebab dia tidak merespon dengak, sehingga pesan selalu diabaikan oleh Muryadi SPd. Bapak jarang masuk, ujar staf sekolah itu. (Purba.......)
Post A Comment:
0 comments: