Bogor,(MediaTor Online) - Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Kementrian Pekerjaan Umum Jawa Barat, akan segera mempercepat normalisasi dan pembangunan bendungan saluran irigasi persawahan. Karena kegiatan itu untuk meningkatkan produksi pertanian sekaligus mengantisipasi banjir.
Salah satu rencana normalisasi bendungan setu Masyono di Desa Curug, Kecamatan Parung, masuk wilayah pengawasan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung dan Cisadane, yang menjadi perhatian Pemkab Bogor, saat tim media MediaTOR turun lapangan, Rabu 19 Juni 2024.
Nasur, salah satu warga yang tinggal di lokasi bendungan Masyono, berharap agar segera diperbaiki bendungan Setu Masyono yang menjadi kebanggaan masyarakat Desa Curug, ucapnya.
Bendungan ini akan mengairi daerah persawahan meliputi, Rawa Kalong, Cara Bengkok, Pengasinan, Pedurenan, yang ada saat ini mengalami kerusakan parah sejak beberapa tahun terakhir akibat terjangan banjir bandang dari sungai Angke dan sekitarnya.
Kepala Desa Curug Edi Mulyadi mengatakan bahwa bendungan Setu Masyono seluas 2 hektar, yang mampu mengairi persawahan hingga tersebar di sejumlah desa di Kecamatan Gunung Sindur.
Dengan normalisasi itu, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan mewujudkan ketahanan pangan di Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor.
Selanjutnya Edi berharap perbaikan dan perencanaan pembangunan, segera terealisasi, "dari Kementerian Pekerjaan Umum, Direktoral Jendral Sumber Daya Air, oleh Balai besar Wilayah Sungai Ciliwung dan Cisadane, ucapnya.
Selanjutnya saya mengajak seluruh masyarakat nanti nya, bisa ikut merawat bendungan untuk pertanian dan perikanan,karena juga berfungsi sebagai penampung air untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari,( Lip fan/Harlan)
Post A Comment:
0 comments: