SMPN 2 Tambun Utara Layak Dilaporkan Ke Aparat Penegak Hukum

Share it:

Bekasi,(MediaTOR Online) - Buruknya kondisi lingkungan sekolah, kumuh dan berserakan sampah, tidak bersih, halaman banyak ditumbuhi rumput, serta sarananya juga pada rusak dan lapuk pertanda sekolah itu tidak diperhatikan kepala sekolahnya. Terutama kebersihan dan keindahan bukan barang mahal bila ada kemauan dan itikat kepala sekolah untuk merawatnya. Apalagi dana perawatan  ada dari Pemerintah Pusat melalui dana Bos APBN. 

Bila kumuh dan jorok, kemana dana pemeliharaan sekolah itu dari tahun ke tahun dalam tahun anggaran  per triwulan.?

Lingkungan sekolah kumuh

Lingkungan sekolah yang kumuh dan tidak terawat itu akan kita temukan di SMPN 2  Tambun Utara Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Sekolah yang dipimpin Wiwi Permana tersebut sangat kumuh, tidak bersih dan tidak terawat dengan baik yang konon selaku sekolah penggerak. Masyarakat tentu bertanya apa yang digerakkan Wiwi selaku sekolah penyandang predikat itu. Malu kita bang, ujar Johannes yang sering mengamati sekolah bagus dan bermutu. Kita patut tanyakan itu, kok bisa sejelek itu mutu lingkungan dan sarananya.

          Sampah berserakan dan kumu

     Washtafel toilet pecah  terletak di situ

Pagar samping sudah lama ambruk

Ruang kelas dan toilet Sultan rusak

Ketika mau dikonfirmasi Wiwi Permana, kata stafnya sedang sibuk. Minta tolong melalui Dawi ketua sub rayon, hingga berita turun belum bisa bertemu. Mungkin Wiwi sibuk urusan yang lain. Sekolah yang punya siswa 902 ini patut kita pertanyakan realisasi anggaran nya. Terutama terkait anggaran dan toiletnya yang bau itu. 

Akan saya kaji dan termasuk laporan BPK dan LKPJ sekolah ini, ujar Johannes. Bila asa jejanggalan mengarah korupsi, akan saya lapor ke aparat penegak hukum dan audit ulang dana BOS sekolah ini, tambah Johannes dengan serius.... 

Purba**†

Share it:

Post A Comment:

0 comments: