Promosi Pasar Batu Aji Rawa Bening Digiatkan

Share it:


Jatinegara,(MediaTOR) Berbagai terobosan mempromosikan pasar batu aji, Jakarta Gems Center (JGC) Rawa Bening, terus digiatkan Pemkot Jaktim melalui Suku Dinas (Sudin) Pariwisata setempat. Antara lain dengan menggelar Festival Wisata Jatinegara di halaman parkir pasar, Rabu (12/9), pekan lalu. Menurut Wakil Walikota Jaktim HR Krisdianto, JGC Rawa Bening dipersiapkan untuk menjadi daerah wisata belanja dan diproyeksikan menjadi sentra perdagangan bisnis batu aji dan permata terbesar di Indonesia. Mengingat, aktivitas perdagangan bisnis di JGC Rawa Bening kian hari makin berkembang dan ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara. Pemkot Jaktim, kata Krisdianto, sangat apresiasi dan peduli dengan JGC Rawa Bening. Oleh karena itu, pihaknya akan selalu mengawasi dan memelihara kerapian di lokasi tersebut. “Dipadukan dengan gedung eks Kodim sebagai gedung konser nantinya, Stasiun Jatinegara dan gereja Koinonia sebagai bangunan tradisional, diharapkan JGC Rawa Bening dapat menjadi kawasan wisata yang bersih, indah, aman dan nyaman untuk dikunjungi,” kata Krisdianto, usai membuka festival yang berlangsung sehari tersebut. Diungkapkan Krisdianto, dengan digelarnya Festival Wisata Jatinegara 2012, JGC Rawa Bening akan lebih dikenal oleh masyarakat dan menjadi destinasi wisata belanja di Jaktim. Hal ini sebagai bentuk dukungan dalam memperkenalkan dan mempromosikan Batu Aji dan Batu Permata kepada masyarakat. Lebih lanjut, dia berharap, rutinitas promosi yang dilakukan ini dapat menarik minat biro-biro perjalanan, agar memasukkan JGC Rawa Bening dalam agenda kunjungan para wisatawan. “Kepada pengelola dan pedagang saya juga berharap dapat menjadikan JGC sebagai kawasan bebas rokok, karena ini telah menjadi kebutuhan dan demi kenyamanan para pengunjung,” pesannya. Sementara itu, pelaksana harian (Plh) Kepala Sudin Pariwisata Jaktim, Husnison Nizar menjelaskan, Festival Wisata Jatinegara ini merupakan program kegiatan Sudin Pariwisata Jaktim, yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Kali ini merupakan yang ketiga. “Kegiatan Festival Wisata Jatinegara ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah untuk membantu mempromosikan pusat perbelanjaan yang ada di Wilayah Jaktim, sehingga pusat perbelanjaan tersebut menjadi destinasi wisata belanja,” jelasnya. JGC Rawa Bening, merupakan salah satu pasar tematik (khusus) dari beberapa jenis pasar tematik lainnya di wilayah Jaktim yang lokasinya sangat strategis dan mudah dijangkau. Adapun dalam festival tersebut ditampilkan berbagai kesenian Betawi, seperti ondel-ondel, marawis, atraksi barongsai, tari kipas, tari ngibing, dan tarian nirmala. Kemudian ada pula cheer leaders, peragaan busana oleh abang none Jaktim 2012. Penampilan band INO and Friends, dan musik dangdut, serta beberapa stand dari Batu Aji dan Sudin Koperasi,UMKM dan Perdagangan. Sementara itu, Junaedi, Ketua Asosiasi Puspacakra (Pengrajin Usahawan Batu Aji, Permata, Cincin dan Aneka Kerajinan), menceritakan, paska renovasi, kondisi kios-kios di JGC sudah lebih luas dan tertata rapih. Pedagang yang membuka kios menurutnya berasal dari berbagai daerah, seperti Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan. “Pengunjung tiap hari mencapai lebih dari 1.000 orang dan paling banyak pada hari Sabtu-Minggu,” ujarnya. Junaedi berharap, kegiatan promosi ini dapat meningkatkan kunjungan masyarakat ke JGC Rawa Bening. “Para pedagang hanya mengharapkan Pasar batu Aji Rawa Bening dapat semakin dikenal tidak hanya oleh mayarakat Jakarta, tetapi juga skala nasional dan internasional,” ujarnya. JGC merupakan sentra batu aji yang terbesar di Indonesia dan bahkan Asia. Letaknya yang berada di Jl. Bekasi Barat, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara atau tepatnya di depan Stasiun KA Jatinegara, menurutnya sangat strategis dan cocok dijadikan tujuan wisatawan. “Saat ini di JGC Rawa Bening terdapat 1.359 tempat usaha yang menjual berbagai macam batu aji mulai dari batu permata, batu akik, hingga cincin dan barang antik,” tukasnya.(Ley/pk)
Share it:

Metropolitan

Post A Comment:

0 comments: