CERPEN : PRAHARA DRAMA MK

Masyarakat terkesima dengan pran MK yang akan mengembalikan Marwah Mahkamah Konstitusi, yg sempat terkoyak oleh ulah sang ketua yg dilengserkan akibat melanggar konstitusi. 

Sepertinya ini merupakan drama yang ditayangkan pada saat malam telah larut  dengan hujan lebat disertai dengan terpaan angin yg menjadi-jadi, tontonan drama tiba-tiba terhenti akibat lampu penerang padam, sehingga suasana menjadi gelap gulita. 

Masyarakat terjaga ketika MK usai membacakan putusannya. Seakan tak percaya apa yang terjadi menjadi nyata. 

Sembilan Pilar Mahkamah Konstitusi menggambarkan sembilannhakim mahkamah penegak konstitusi. Apakah demikian maknanya?

Sepertinya DRAMA ini ada yang berperan sebagai dewa yang berubah menjadi penghianat. Ada yang berperan sebagai idealis yang menggunakan hati nurani, ada yang berperan sebagai pelengkap yang menyempurnakan frank lainnya. 

Ada yang berpran sebagai Penyelamat, ada yang berpran sebagai pendobrak ada juga yang pasif hanya sebagai penonton menjadi anak manis semuanya terkuak ketika sampai pada penghujung cerita. 

Dibelakang layar para pemain ini bersenda gurau, karena semuanya telah diatur oleh sang SUTRADARA. Ada indikasi naskahnya telah disusun sejak sebelum pelaksanaan PESTA DEMOKRASI. Masyarakat tersenyum ketika tiga jam usai Pesta Demokrasi telah muncul ada pemenang satu putaran. Salam sehat selalu dan berfikir sehat.(by.bt)🙏🙏🙏