"Gebyaaar" Puncak Acara Deklarasi serta Pembentukan P3RS di Kabupaten Sukabumi

Share it:




Sukabumi,(MediaTOR Online) - Acara Deklarasi sekaligus pembentukan Paguyuban Peduli Pertambangan Rakyat Sukabumi (P3RS) di Hotel Karangsari di kawasan Palabuhanratu, Jumat (28/2) berjalan lancar, aman dan kondusif.

Para penambang yang tergabung dalam Asosiasi Penambang  Republik Indonesia (APRI) Kabupaten Sukabumi yang hadir dari lima  kecamatan ini yakni penambang dari Kecamatan Simpenan, Ciemas, Waluran, Lengkong, dan Jampangkulon.

Mereka semua sepakat dan kompak serta berkumpul bersama untuk  membuat wadah bagi para penambang sekaligus  Mendeklarasikannya maka  terbentuklah Paguyuban Peduli Pertambangan Rakyat Sukabumi (P3RS). Harapan mereka agar bisa membayar pajak kepada pemerintah.

Sejak terbitnya UU no.7/2013 tentang minerba, para penambang merasa optimis bisa diakomodir sebagai penambang rakyat yang legal dan ramah lingkungan.

P3RS ini merupakan wadah bagi seluruh para penambang yang melakukan aktivitas usaha tambang emas rakyat, bertujuan tak lain agar penambang juga warga masyarakat yang ada didalamnya hidup sejahtera juga perekonomian masyarakat bisa terbantu dengan adanya penambang d masing-masing kecamatan.

Dede Kusdinar yang akrab disapa Kang Oding selaku Ketua Colectiv Responsible Mining Komunitas Penambang Sukabumi (CRM KPS) Kecamatan Simpenan  mengatakan kepada awak media seusai acara,"Kami yang tergabung di paguyuban P3RS ini ingin mensejahterakan para penambang juga masyarakat kami. Dan jangan sampai ke depan ada penambang yang dimarjinalkan, serta dianggap sebagai penambang liar, Gurandil atau Peti dan perusak lingkungan,” tandasnya.

Odingpun menambahkan anggota P3RS yang tersebar di lima kecamatan ini sudah  mencapai kisaran 20 ribu orang anggota bahkan lebih.
Mereka ini adalah para penambang emas aktif sejak puluhan tahun lalu.

Dengan adanya penambang di lima kecamatan ini sebetulnya banyak sekali berkontribusi serta membantu terhadap pembangunan daerah. Dan ini jelas merupakan aset daerah. Seharusnya pemerintah desa juga dinas terkait membantu dan bersinergis dengan Kami.
 Mereka ini (penambang-Red) pejuang yang ingin mendapatkan keadilan di bidangnya yaitu pertambangan,” tegas Oding.

Dilain pihak Ketua P3RS terpilih, Kustiana, ikut berkomentar iapun mengatakan,"Dengan terbentuknya wadah P3RS ini para penambang akan selalu berperan aktif menjadi garda terdepan dalam memerangi kesenjangan ekonomi di lima kecamatan.

“Semangat P3RS mempunyai motto berjuang bersama-sama mewujudkan para penambang lebih sejahtera dan mandiri dari sisi ekonomi,” jelasnya

Kustiana menjadi ketua P3RS dipilih secara aklamasi oleh perwakilan dari masing-masing kecamatan yang ikut hadir dalam acara Deklarasi pembentukan P3RS ini.
(Gunk

)
Share it:

Nasional

Post A Comment:

0 comments: