Sukabumi,( MediaTOR Online) - Sekretaris Jenderal Pemasyarakatan (Sesditjenpas) Dr Gun Gun Gunawan beserta Ida Asep Somara (Staf ahli Menteri ) dan Kadek Anton Budiharta, (Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Pemasyarakatan) melaksanakan kunjungan kerja ke Lapas Kelas IIB Sukabumi, Sabtu (14/12), untuk memantau kondisi lapas dan memberikan arahan strategis terkait pelaksanaan pemasyarakatan.
Kunjungan kerja Sesditjenpas beserta jajaran di Lapas Sukabumi ini untuk memantau perkembangan pelayanan, fasilitas dan kondisi terkini lapas, memastikan setiap program dan kegiatan yang berjalan sesuai dengan standar operasional yang telah ditetapkan.
Sesditjenpas mengapresiasi program pembinaan yang sudah berjalan di Lapas Sukabumi, seperti menjahit, pembuatan keset dan pembuatan bakso serta pemanfaatan lahan terbatas dengan Hidroponik dan budidaya ikan yang dikelola secara efektif dan efisien. “Saya mengapresiasi program pembinaan yang sudah berjalan seperti pembuatan keset dan bakso, serta hidroponik dan budidaya ikan yang merupakan program pembinaan dalam mendukung ketahanan pangan,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Sesditjenpas meninjau langsung DAPUR SIGAP yang ada di Lapas Sukabumi. Beliau menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pegawai Lapas Sukabumi atas dedikasi dan komitmen mereka dalam upaya menjaga kualitas makanan dan kebersihan yang memenuhi standar higienis. Menurutnya, keberadaan DAPUR SIGAP ini menjadi salah satu indikator penting dalam memberikan pelayanan makanan yang layak dan kesehatan bagi warga binaan.
Kunjungan ditutup dengan pemberian sembako kepada keluarga warga binaan, Masyarakat sekitar dan mitra kerja sebagai wujud kepedulian sosial. Dengan adanya kunjungan ini, Lapas Sukabumi dapat semakin mampu mewujudkan sistem pemasyarakatan yang humanis dan produktif.
"Saya dari Dirjen Pemasyarakatan datang ke Sukabumi sekaligus mengontrol yang di Cianjur. Ini adalah kegiatan bakti sosial dari Program bapak Menteri Imipas. Ada program yang harus dilaksanakan oleh kita yaitu Program Bansos di peruntukan bagi warga binaan (Keluarganya) dan untuk warga sekitar.juga untuk teman-teman Mitra juga diberikan itu. Dan terima kasih untuk rekan-rekan media yg sudah bermitra baik dengan Lapas di wilayah Sukabumi dan Cianjur. Dan ini juga door to door juga teman-teman yang lain untuk warga sekitar membagikan Bansos," jelas Sesditjenpas.
Program menteri ini sangat bagus sekali dalam akselerasi, seluruh lapas dan rutan dalam bekerja harus berkontribusi pada warga binaan dan warga sekitar. Mohon bantuannya temen-teman media kalau dibantu dari segi positif apa yang ada di dalam ini maka hasilnya akan positif. Begitu juga sebaliknya jika negatif hasilnya juga akan negatif. Ini adalah pelajaran bagi kita semua untuk berfikir hal hal yang positif dan berbagi kepada sesama. Dan terima kasih kepada Bapak Menteri yang telah mengajarkan suatu program sangat bagus sangat bijak yang bisa mempererat sinergi silaturahim antara petugas dan warga binaan.
Tanya jawab:
- untuk jumlah yang di salurkan
Gun Gun: kurang lebih 4 ton lebih untuk wilayah Sukabumi.
- total yg disalurkan ke warga binaan?
Gun Gun: yang disalurkan ada 509 WB, dan warga sekitar. ini berkelanjutan hingga ke Lapas Kelas IIA Warungkiara dan yang dibagikan sejumlah total yang ada di dalam lapas 509 WB tapi diberikan kepada keluarga WB. Dan diusahakan door to door kepada warga masyarakat sesuai arahan Bapak Menteri.
- harapan ke depannya?
Gun Gun: says harapkan dengan kegiatan bansos ini, pembelajaran kita sebagaimana manusia hidup saling membutuhkan. Kedua adalah pembelajaran bagi petugas lapas harus dapat menyisihkan keuntungan untuk sesama khususnya warga binaan. Mudah-mudahan ke depannya temen-temen berkomitmen dan bersinergi.program ini juga mendukung ketahanan pangan. kalau keluarga WB yang tidak mampu pulang menbawa beras dan minyak goreng. Minimal.3-4 hari tidak belanja, terbantu kan. Karena rata-rata yang ada di dalam lapas adalah tulung punggung keluarga. Jadi kalau kita rutin sebulan sekali atau 2 x, itu membantu ketahanan pangan keluarganya. Seminggu tidak belanja ke pasar, tapi bukan berarti memanjakan mreka. Karena WB juga dilatih untuk menghasilkan juga untuk dibawa pulang jika bebas nanti.
- apa saja Program Rehabilitasi yg di tawarkan oleh pemasyarakatan?
Gun gun: rehabilitasi sudah terlaksana yang di dalam lapas dan sudah ada sebelumnya. Dan akan berdampak pada WB tdk mengulangi melakukan pelanggaran pengguna narkoba dan ini juga pembelajaran mereka keluar melakukan hal hal yg baru bagi si rehab tersebut, yg tadinya tdk tau mengaji,tdk tau beribadah, tidak tahu kedisiplinan mereka jadi tau.
- apa program bansos ini berkelanjutan (Kontinuitas) ?
Gun Gun: minimal sebulan sekali dan berkelanjutan, dan ini komitmen Kalapas untuk dijalankan apa yang sudah 13 akselerasi bapak menteri Imipas.
- tantangan terbesar yg dihadapi Lembaga Pemasyarakatan
Gun gun: Komitmen, komitemen yg harus konsisten dari para temen" Kalapas dan Karutan. Tantanganya adalah Pak Menteri menyatakan 13 akselerasi diantaranya pungli dan penipuan dalam lapas. Komitmennya integritasnya harus kuat, bisa gak komitmen terhadap integritas itu? Diharapkan temen" semua mengacu pada perintah dari pak Menteri harus bisa berkomitmen, harus bisa Konsisten dalam komitmen.(M.Sabarudin)
Post A Comment:
0 comments: