Kinerja Mimin Kepsek SDN Sukamulya 01 Patut Dipertanyakan

Bekasi,(MediaTOR Online) - Bila suatu sekolah jorok, becek dan ada genangan air dari tahun ke tahun bila musim hujan, pertanda pimpinan sekolah itu tidak mampu mengatasi agar sekolahnya bersih dan bebas banjir. Begitu juga bila bangunan rusak dan usang wujud nyata pemeliharaan tidak jalan. Itulah SDN Sukamulya 01 Sukatani Kabupaten Bekasi. Sekolah yang dipimpin Mimin Rukmini itu terlihat jorok, becek dan toiletnya bau. Pada halaman dalam genangan air masih ada mirip kolam lele. Dihiasi dengan bangunan dan ruang kelas yang usang dan rusak.

Kepsek SDN Sukamulya 01, Mimin

Lamanya mempin suatu sekolah bila berkinerja dengan baik, tentu dengan kasat mata akan terlihat dengan nyata bahwa sekolah itu kian bagus berkat kepedulian sana kepsek. Namun tidak demikian di SDN Sukamulya 01 itu. Tetap terlihat becek dan genangan air di musim hujan. Tiada upaya maksimal mencari solusi meminimalisir genangan air. 

Beruntung memang sekolah ini dapat bangunan dua blok. Dan sekarang ada atau tengah berlangsung rehab pada bangunan bagian depan.

Banjir mirip kolam ikan lele

Siswa disuruh bersihkan jendela kaca

Anak disuruh ngepel

Kinerja Mimin patut diaudit ulang, dan Dana Bos sekolah ini layak diaudit ulang. Ada aroma penyimpangan anggaran pemeliharaan tahun 2024 yang lumayan besar. Apa yang dipelihara  ? 

Demikian juga pungutan di sekolah ini dengan judul uang kas Rp 2.000 per siswa perminggu atau 8000 rupiah per bulan. Untuk kebersidan dan beli sapu kain pel katanya. Saat ke situ terlihat anak anak membersihkan kaca dan menyapu ruang kelas. Anehnya berulang kali ke sekolah itu, Mimin tak pernah ada. Menitip pesan pun tak bermanfaat. Kadisdik wajib mengunjungi sekolah itu, sebab ada 3 sekolah dakam satu komplek berdesakan, 

Purba..