PBB Rayakan HUT Pertama, Gubernur Sumut Minta Ormas PBB Berkontribusi Membangun Sumut

Share it:


Medan,(MediaTOR Online) - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi, menilai Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Batak Bersatu (PBB) mempunyai potensi sumber daya manusia (SDM) yang memadai untuk membangun daerah Sumatera Utara menjadi lebih baik lagi. Untuk itu, dia berharap kontribusi yang lebih besar lagi dari Ormas PBB untuk membangun daerah Sumut.

Edy Rahmayadi mengakui Suku Batak hebat. Hal itu disampaikannya saat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-1 PBB di Hotel Emerald Garden, Jalan Yos Sudarso Medan, Jumat (16/10).
“Mari berbuat untuk Sumut ini, jangan tanggung-tanggung, jangan receh, jangan urusin yang kecil-kecil,” ujar Edy Rahmayadi dalam sambutannya.


Dia mengatakan Suku Batak adalah suku yang hebat. Pada masa lalu saja, kata dia, organisasi pemuda Batak telah ada dan ikut berkontribusi dalam masa awal perjuangan kemerdekaan negeri ini, antara lain organisasi Jong Batak.

Selain itu, tambah dia, orang Batak banyak juga yang ditakdirkan menjadi orang hebat. “Aku dukung kalian dengan syarat jangan receh, jangan kau jual nama Batak ini hanya untuk kebutuhan pribadi,” kata Edy.

Dia juga mengajak seluruh perantau yang berasal dari Sumut agar kembali dan membangun daerah. Menurutnya, yang bisa membangun Sumut adalah masyarakat asal Sumut sendiri, sehingga Sumut ini bisa maju.

“Saya tak bermarga, tapi dari kecil sampai sekarang saya di sini,” kata Edy Rahmayadi yang disambut tepuk tangan para undangan.

Gubernur Sumut ini mempersilahkan PBB memberikan ide atau konsep apapun yang bisa disumbangkan demi kemajuan Sumut. Sebab pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dalam membangun daerah. Perlu sinergi dari seluruh komponen masyarakat.

“Pastikan organisasi ini dibawa ke tempat yang terhormat. Sampaikan apa program yang mau dibikin, kita bikin,” ujarnya.

Sementara, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PBB Lambok F Sihombing menceritakan bagaimana pertama kali PBB dibentuk. Yakni bermula dari tantangan dari Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bagaimana caranya bisa membesarkan Danau Toba.

“Pak Gubernur kita bisa mendatangkan 1 juta wisatawan 1 tahun ke Danau Toba. Janji kami Danau Toba bisa jadi destinasi wisata dunia. Ini tugas kawan-kawan di Sumut, terima kasih Pak Gubernur atas dukungannya,” kata Lambok.

Lambok mengatakan, saat ini sudah ada 21 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di Indonesia serta kepengurusan di 4 negara lain. Menurut Lambok, dengan banyaknya DPD serta kepengurusan PBB di luar negeri menjadikan hal tersebut sebagai sebuah beban yang harus ditanggung bersama.

“Ini beban yang luar biasa. Ini jadi tanggung jawab, karena kita memberanikan diri membawa nama PBB,” kata Lambok.


Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pelantikan DPD PBB Sumut periode 2020-2025. Adapun pengurus yang dilantik antara lain, Ketua Marthin Siahaan, Sekretaris D.H Marbun, dan Bendahara Rudi Togatorop.

Ketua DPD PBB Sumut Marthin Siahaan mengharapkan dengan pelantikan tersebut dapat memberikan semangat kepada para anggota, sehingga nantinya PBB bisa menjadi organisasi yang besar.

“Semoga PBB kita ini jadi organisasi yang besar di Sumut,” ujar Marthin.

Untuk diketahui, acara perayaan HUT pertama PBB ini dihadiri beberapa perwakilan pengurus, seperti Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) yang tersebar di 21 provinsi.(G4/kb.id)

Share it:

Nasional

Post A Comment:

0 comments: