Pejabat Dinas Pendidikan Pemkab Bogor Sulit Ditemui, Konfirmasi Publik Terabaikan

Bogor,(MediaTOR Online) - Transparansi pelayanan publik kembali dipertanyakan. Sejumlah pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan Pemerintah Kabupaten Bogor diduga kerap menghindar dari tugas pelayanan informasi publik, terutama ketika wartawan mencoba melakukan konfirmasi langsung.

Upaya konfirmasi dilakukan sejak beberapa waktu lalu, baik melalui sambungan telepon, pesan WhatsApp, hingga kunjungan langsung ke kantor dinas. Namun, hasilnya nihil. Kepala Dinas, Sekretaris Dinas, maupun para Kepala Bidang tidak memberikan respons. Bahkan, dua kali kunjungan ke kantor pun tak membuahkan hasil karena yang bersangkutan tidak berada di tempat.

Lebih lanjut, permintaan jadwal resmi untuk pertemuan juga tidak mendapat tanggapan. Ketertutupan ini dinilai menghambat hak publik dalam memperoleh informasi yang semestinya terbuka, terutama dari institusi strategis seperti Dinas Pendidikan.

"Kalau sudah begini, beritakan saja. Masyarakat berhak tahu bahwa pejabat publik di Dinas Pendidikan Pemkab Bogor sangat sulit ditemui, bahkan oleh wartawan yang sedang menjalankan tugas jurnalistik," ujar salah satu pengurus organisasi profesi wartawan yang enggan disebutkan namanya.

Sikap tertutup para pejabat ini mendapat sorotan tajam dari kalangan media dan lembaga swadaya masyarakat. Mereka menilai perilaku tersebut mencederai prinsip keterbukaan informasi publik dan bisa berdampak pada menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap instansi pemerintah.

Diharapkan, Bupati Bogor dan jajaran pengawas internal segera mengambil langkah korektif terhadap pejabat-pejabat yang abai terhadap tugas pelayanan publik dan tidak menghargai fungsi kontrol sosial media. (Don)