Musda Golkar Kota Bogor akan Digelar Agustus Kandidat Ketua DPD Mulai Rame

Share it:





Bogor. Kini banyak bermujulan-sejumlah kader dan mulai mengelus jagoan mereka masing masing Setelah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) menyatakan akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke X  yang akan dilaksanakan tanggal 29 Agustus 2020.
Walaupun pemilihan bulan Agustus tahun ini kini telah munjul
Beberapa nama mulai mencuat masuk bursa calon Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kota Bogor. antara lain. Tagor J Tauhid Andi Iswara Rusli Prihatevy dan Eka Wardana   ikut dalam  pemilihan.

"Siapa pun akan kami dukung, sepanjang memiliki niat yang tinggi untuk memajukan partai Golkar. Partai Golkar tidak boleh terpuruk, apa lagi sampai kehilangan kursi," kata Ketua AMPI Kota Bogor, Achmad Irfani saat dihubungi lewat telpon Jumat (24/7/2020) petang.

Menurut Irfani, dalam Musda ke X mendatang, akan membahas ada sejumlah agenda penting termasuk laporan pertanggung jawaban pengurus lama dalam hal keuangan.

"Transparansi sangat penting,  ini partai besar bung. Bukan partai ecek ecek dan pula akhirnya sampai ke ranah hukum, akibat tidak transparansi," ujarnya Irfani.

" Kami berharap akan lahir pemimpin baru yang kridibel, dan mau mengurus dan memajukan partai. Kita ingin ketua yang berkualitas dan tak ada masalah hukum yang pada akhirnya," kata Irfani.

Irfani menyorot, meski belum dibuka pendaftaran, namun sudah bermunculan beberapa nama yang meramaikan bursa Calon Ketua DPD Partai Golkar Kota Bogor.

“Ya dalam pembahasan-pembahasan di internal AMPI hingga saat ini mengerucut ke beberapa nama. Itu aspirasi teman-teman,” ujar Irfani.

Irfani menjelaskan pertimbangan-pertimbangan yang melandasi aspirasi para pengurusnya itu. Namun yang terpenting, kandidat ketua DPD bukan orang bermasalah, dalam arti luas. Namun demikian Irfani tak menjelaskan secara rinci apa yang di maksud tidak bermasalah.

Saat ditanya tanggapannya mengenai nama Eka Wardhana dan Rusli Prihatevy, Irfani menjelaskan bahwa Eka Wardhana sebagai sesama kader AMPI memang selalu melibatkan dirinya dan kepengurusannya dalam berbagai kegiatan, terlebih kegiatan sosial kemasyarakatan.

“Beliau itu mantan Sekretaris AMPI, kami banyak belajar tentang kepekaan sosial dan pengabdian di masyarakat dari beliau,” terangnya.

Sedangkan Rusli menurut Irfani kami sebagai  merupakan  generasi muda Golkar,  dan para pengurus AMPI pun mengaku siap berkomunikasi dan berdiskusi dengan siapaun untuk Calon kandidat Ketua Dewan pimpinan Daerah. (DPD)

“Beberapa kali kami adakan berdiskusi mau dibawa kemana   arah Partai ini kedepanya, beliau selalu menekankan tentang integritas dan politik yang santun kepada kami yang muda. Beliau sangat akomodatif pada generasi muda,” ungkapnya.

Lebih lanjut ketika ditanya arah dukungan AMPI dalam Musda mendatang, Ia menyampaikan bahwa ada mekanisme organisasi yang harus ditempuh untuk memutuskan hal tersebut. Dia pun menyampaikan bahwa dukungan nanti perlu dipertimbangkan dengan matang.

“Kita (AMPI) punya mekanisme dalam memutuskan hal ini, kami juga akan segera komunikasi dengan ormas hasta karya lainnya dalam menentukan sikap di Musda nanti. Kami ingin objektif dalam menentukan pilihan nanti, Pemilu yang akan datang Partai Golkar jangan sampai anjelok nama besar Golkar sudah diperitungkan oleh Partai lain semata-mata untuk kejayaan dan kebesaran partai di masa datang," pungkasnya.
  (Pa. Cik)
Share it:

Serba-serbi

Post A Comment:

0 comments: