"Mereka akan mengikuti tahap seleksi selanjutnya, yakni Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) yang berlangsung 10-13 November." kata ketua Panitia Seleksi Doddy Achadiat. Selasa (10/11) diruang kerjanya.
“Besok mulai tahap UKK, yakni Psikotes, ujian tertulis dan penulisan presentasi makalah. Hasil UKK ini akan diumumkan pada tanggal 17 November,, 2020" katanya.
Menurut Dody dari 20 pendaftar bakal calon direksi Perumda Tirta Pakuan, sepuluh orang dinyatakan lolos seleksi administrasi. Sementara untuk bakal calon Dewan Pengawas dari empat orang yang mendaftar, 1sstu orang mengundurkan diri"katanya.
Asisten Perekonomian ini juga menjelaskan, "Dari sepuluh orang calon Direksi akan diseleksi menjadi lima orang. Sedangkan untuk calon Dewan Pengawas akan diseleksi menjadi 2 orang atau 3 orang" tegasnya.
“Mudah-mudahan tanggal 23 November nanti sudah ada nama-nama yang akan kita serahkan ke wali kota selaku kuasa pemilik modal,” tuturnya.
Untuk penentuan jabatan Direktur Utama (Dirut), Direktur Umum (Dirum) dan Direktur Teknik (Dirtek) itu sepenuhnya merupakan hak prerogatif wali kota."kata Doddy
“Jadi berbeda dengan seleksi sebelumnya yang dibuka pendaftaran calon Dirut, Dirum dan Dirtek. Jadi 1 Desember nanti sudah harus aktif dan tidak ada kekosongan atau Plt,” ujarnya.
Tim UKK diketuai Dedie A. Rachim dari Pemkot Bogor, Sekretaris Syarifah Sofiah dari Dewan Pengawas Perumda dan anggotanya yang merupakan unsur masyarakat yakni Endin Mujahidin yang juga Rektor UIKA Nogor dari unsur masyarakat, Dody Rosadi selaku Ketua Forum Komunikasi Pelanggan (FKP) PDAM dan Agus Sunara Pjs Direktur Eksekutif Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi).
Sepuluh calon Direkdi Perumda Tirta Pskuan ini adalah Aep Saepuloh, Ardani Yusuf, Dicky Budhi Purnama, Makmur Gunawan, Nazrul Zahar, Rinda Lilianti, Rino Indira, R. Joko Sarjanoko, Rivelino Rizky dan Sonny Hendarwan
Sementara, untuk tiga orang bakal calon Dewan Pengawas yakni Chusnul Rozaqi, Hanafi dan Rahmat Hidayat. (pa cik)
Post A Comment:
0 comments: