SDN Gandasari 02 Cikarang Barat Kurang Terawat, Realisasi BOS Dipertanyakan

Bekasi,(MediaTOR Online) - Bila suatu sekolah kurang terawat dan banyaknya bangunan sekolah yang rusak sana sini di lingkungan sekolah itu, tidak aneh lagi bila warga masyarakat atau orang tua siswa mempertanyakan bagaimana realisasi pemeliharaan, khususnya perawatan gedung di sekolah tersebut. Sebab Pemerintah Pusat melalui Kemendiknas telah menganggarkan sekian persen untuk perawatan demi terpeliharanya dan menambah daya tahan bangunan sekolah.

Hj. N. Atinah, M Pd Kepsek

Pertanyaan itulah yang terlontar dan dipertanyakan warga yang lewat bila melihat kondisi SDN Gandasari O2 Cikarang Barat Kabupaten Bekasi. Sekolah yang dipimpin Hj Atinah M Pd ini secara menyeluruh kurang terawat. Plafon ada yang rusak dimakan usia, Triplek berubah warna dan pada pecah, dan papan nama sekolah tidak jelas lagi akibat kerusakan. Perawat sekolah ini entah ke mana. Saat monitoring ke sekolah itu, sang Kepala sekolah tidak ada di kantornya. Staf di situ tidak tahu persis ke mana sang top menejer sekolah tersebut.

Nama sekolah belepotan

Plafon  terlihat lapuk

Mengingat sekolah ini di pinggir jalan alternatif dari jalur Pantura ke Kalimalang dan ke kantor Desa Gandasari, sepatutnyalah sekolah ini indah dan asri, mengingat anggaran pemeliharaan ada setiap tahunnya yang bersumber dari Dana BOS Pusat. Selayaknyalah Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi memberikan teguran kepada kepala sekolah yang kurang peduli perawatan dan pemeliharaan menuju sekolah yang indah bersih, berwawan lingkungan demi dan untuk anak didik serta terciptanya KBM yang aman dan nyaman. Akibat tiadanya teguran atau sanksi terhadap kepala sekolah membuat banyak sekolah yang tidak terawat dan ada pembiaran atau kelalaian kepala sekolah selaku penanggung jawab.(A. Purba)