Buntut Aksi Walk-out ke Gedung DPRD, Kamis, 3000 Masa Aktivis FPP akan Kepung PLTU Jabar 2 Selatan Palabuhanratu

Share it:

Pelabuhanratu,(MediaTOR Online) - Akibat akumulasi kekecewaan tidak hadirnya Senior Manager,PLN Indonesia Power PLTU Jabar 2 Selatan ,Rizqi PRIATNA pada audensi bersama di Aula Bamus DPRD Kabupaten Sukabumi, beberapa waktu lalu. Hal itu membuat kecewa Forum Pemuda Palabuhanratu dan melakukan aksi walk-out.


Hal ini berbuntut panjang,berdasarkan rilis surat pemberitahuan aksi demo yang diterima Redaksi jurnalisbicara.com. Surat yang ditandatangani Ketua FPP, Friady Mahyuzar, dan sekretaris, Deni Ambarin.

Dengan tembusan surat kepada, Menteri BUMN RI di Jakarta, Pangdam III/Siliwangi, di Bandung, Kapolda Jawa Barat, di Bandung, Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, di Bandung, Bupati Sukabumi, Dandim 0622/Kab Sukabumi, Kapolres Sukabumi, Aktivis Se Kabupaten Sukabumi, Ketua OKP dan Ormas Se Kabupaten Sukabumi, Unsur  Wartawan Media cetak, Online, TV, Radio Se Kabupaten Sukabumi.

Dalam isi surat tertulisnya,Ketua FPP, Priady Mahyuzar menyampaikan."Kami dari FPP,yang bergerak dalam sebuah kajian berbasis partisipasi pemuda dalam kebijakan-kebijakan publik yang juga sebagai sosial kontrol yang diberi ruang luas dan dilindungi Undang-Undang.

Berdasarkan pada surat FPP Nomor : 001/FPP/III/2023 ke Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi,Cq. Ketua Komis II, prihal permohonan audensi. Dengan pihak Senior Manager,beserta manajemennya PLN Indonesia Power PLTU Jabar 2 Selatan di Palabuhanratu.

Aksi ini sebagai bentuk kekecewaan kami terhadap pihak Manajemen, yang kami anggap telah melukai dan menyakiti hati kami dan masyarakat Palabuhanratu.

Adapun jumlah massa yang akan kami turunkan pada hari Kamis,4 Mei 2023 mendatang sebanyak 3000 orang Tujuan aksi area utama PLN Indonesia Power PLTU 2 Jabar Selatan,di Kampung Cipatuguran, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.(Saepul Usman)

Share it:

Daerah

Post A Comment:

0 comments: